Macam-macam Perubahan Fisika
Apabila es batu dimasukan ke dalam gelas dan diberi panas, tidak lama kemudian es akan mencair. Apabila pemanasan terus dilakukan, pada suhu 100°C air akan mendidih dan menjadi uap. Perubahan fisis ini memerlukan energi panas. Air panas yang telah mendidih dimasukkan ke dalam gelas dan ditutup rapat sehingga berubah menempel pada tutup gelas. Uap yang menempel pada tutup itu akan melepaskan energi panas sehingga uap menjadi air.
Perubahan fisis ini berupa perubahan wujud zat dan perubahan yang melepaskan energi panas. Dengan demikian, perubahan fisis
itu ada yang berupa:
1) perubahan wujud zat,
2) perubahan bentuk,
3) perubahan warna,
4) melarutkan zat,
5) memerlukan energi panas, dan
6) melepaskan panas.
Semua perubahan fisis bersifat sementara, karena setelah berubah dapat dikembalikan ke sifat asalnya. Setiap zat memiliki sifat fisis. Sifat fisis tersebut dapat diamati dengan indra kita, seperti:
- Tanpa mengubah zat, di antaranya dengan wujud zat, kekerasan zat, warna zat, dan aroma zatnya.
- Dengan mengubah zat secara fisika di antaranya dengan melarutkan zat, mengalirkan arus listrik, menguapkan, dan mengalirkan panas.
Macam-macam Perubahan Kimia
1) Pembakaran
Peristiwa pembakaran akan melibatkan oksigen sehingga ada energi panas yang dikeluarkan dari bara api disertai pengeluaran karbon dioksida. Pada peristiwa itu terjadi penggunaan oksigen dengan menghasilkan zat baru yang berupa karbon dioksida disertai pengeluaran energi panas. Batang kayu yang terdapat pada batang korek api apabila dibakar akan menghasilkan arang, dan apinya terus dinyalakan arang itu akan menjadi abu.
2) Perkaratan atau Korosi
Apabila besi diletakkan di tempat lembab akan bereaksi dengan oksigen. Oksigen menembus celahcelah permukaan besi, lama kelamaan pada celah itu timbul karat. Peristiwa tersebut disebut perkaratan atau korosi.
3) Pelapukan dan Pembusukan
Tumbuhan yang kena panas dan hujan lamakelamaan akan lapuk dan membusuk. Susu yang dibiarkan terbuka terkena udara bebas akan menjadi masam.
4) Peragian
Adonan terigu yang diberi ragi akan menjadi roti yang mengandung gula. Singkong rebus atau nasi ketan diberi ragi menjadi tape yang mengandung gula dan alkohol